Thursday, October 1, 2015

Kontroversi daging anjing sebagai makanan manusia



TAK PERLU DIATUR | Sudah jelas daging anjing itu diharamkan dalam Islam. Pun sudah jelas bahwa anjing dari luar DKI, untuk piaraan maupun makanan, harus bebas dari rabies.

TAK PERLU DIATUR | Sudah jelas daging anjing itu diharamkan dalam Islam. Pun sudah jelas bahwa anjing dari luar DKI, untuk piaraan maupun makanan, harus bebas dari rabies.

Persoalan lama itu kembali mencuat: anjing itu teman atau makanan bagi manusia? Anjing itu piaraan kesayangan ataukah ternak calon pangan? Di Jakarta hal itu mengemuka karena Pemerintah Provinsi DKI terkabarkan akan mengatur peredaran anjing konsumsi.

Kepala Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan (KPKP) Pemprov DKI Jakarta, Darjamuni, menyebutkan bahwa saban hari Jakarta dipasok 40.000 ekor anjing konsumsi (Kompas, Senin 28/9/2015).

Anjing konsumsi itu untuk makanan manusia. Sebagian besar dari Sukabumi, Jawa Barat. Padahal di sana belum bebas rabies. Padahal lagi kesehatan anjing-anjing calon lauk itu beluk diperiksa. Padahal berikutnya, Jakarta dinyatakan bebas dari rabies. Maka Pemprov DKI pun ingin mengatur peredaran daging anjing melalui peraturan gubernur.

Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik mendukung wacana itu: "Saya kira perlu Pergub itu untuk melindungi publik. Selama ini peredaran daging anjing memang luput dari perhatian." (Metro TV News, Selasa 29/9/2015)

Adapun Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, "Pergub tentang perdagangan anjing tidak mendesak. Perdagangan dan konsumen daging anjing juga tidak masif." (Viva News, Rabu 30/9/2015)

Sebelumnya, Ketua Komisi Dakwah MUI K.H. Cholil Nafis mengingatkan Gubernur DKI Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama agar berfokus pada kemungkinan tercampurnya daging anjing, yang diharamkan oleh Islam, dengan makanan lain (Metro TV News, Selasa 29/9/2015).

Akhirnya Ahok menegaskan, "Enggak perlu ada Pergub. Jadi kalau masing-masing hewan harus dikasih Pergub, capek saya. Nanti ada pergub tupai, kucing, tikus. Solusinya ya menggunakan Pergub yang ada. Tinggal dirazia saja." (CNN Indonesia, Rabu 30/9/2015)

Tentang keterangan Darjamuni, ada 40.000 anjing per hari yang masuk Jakarta, Ahok menanya wartawan, "Kamu tahu enggak berapa yang masuk? Dia bilang tahu. Kalau begitu ditangkap dong, diperiksa."

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Kontroversi daging anjing sebagai makanan manusia

0 comments:

Post a Comment